Latar Belakang
Menjadi wirausahawan tidak mudah.
Oleh karena itu, saat mengahadapi masa-masa sulit dan berwirausaha atau saat
semangat berwirausaha turun, seorang wirausahawan dapat mendengar nasehat
wirausahawan yang sukses, nasehat para ekonomi, atau kalangan cendikiawan
lainnya.
Kunci keberhasilan para bisnis
mula adalah apabila mereka memiliki dan memahami mental seorang pembisnis yang
baik. Bisnis bukan masalah bakat, melainkan kemauan yang mendasari seorang
untuk berbuat.
A.
Siapakah
wirausahaan itu?
Wirausaha
adalah orang yang menghususkan diri dalam memikul tanggung jawab dan membuat
keputusan berdasarkan pertimbangan yang memengaruhi lokasi, bentuk dan
penggunaan barang-barang, sumber daya dan lembaga (Hertbert dan Link, 1989:213)
Kewirausahaan
adalah cara pengelolan yang melibatkan upaya mencari kesempatan tanpa
memperhatikan sumber-sumber yang dimiliki saat itu.
Kewirausahaan
sering disamakan dengan pekerja mandiri atau pemilik perusahaan. Menurut Wood
(2005), kewirausahaan dianalisis dalam dua jenis pasar, yaitu pasar barang dan
pasar uang/saham.
B.
Kiat-kiat
Keberhasilan Berwirausaha
1)
Kunci
sukses dalam usaha home Industry
Ada 10 kunci sukses menjalani usaha,
yaitu sebagai berikut:
a.
Pusatkan diri pada hasil yang diinginkan.
Prinsip ini merupakan prinsip yang paling penting. Kita tidak ingin gagal dalam
berwirausaha, kekurangan pelanggan atau hasil kerja yang tidak memuaskan.
b.
Atasi frustasi. Banyak wirausahawan kecil yang
memulai usahanya dengan harapan dapat mengangkat taraf hidupnya. Akan tetapi,
hal itu dapat menyebabkan masalah. Kuncinya adalah hadapi semua masalah dan
cari solusinya daripada menganggapnya sebagai tantangan atau ajakan untuk
tumbuh.
c.
Atasi kebosanan. Hadapilah rasa bosan dengan
positif. Sebagian besar wirausahawan memiliki sifat visioner yang secara
konstan muncul dengan gagasan yang brilian dan orang yang memiliki kemampuan
yang luar biasa untuk berfikir kreatif.
d.
Setiap mengambil keputusan ingalah selalu,
“bagaimana keputusan itu memberi nilai tambah bagi kehidupan atau usaha kita?”
nilai tambah merupakan bahan dasar yang dapat memberikan kesuksesan keuangan
dan memastikan bahwa usaha yang kita jalankan menawarkan sesuatu yang setiap
orang mencarinya.
e.
Buatlah keputusan berwirausaha dengan didasari
pertanyaan, “bagaimana usaha ini memberikan nilai tambah kepada pelanggan
wirausaha atau pada kehidupan kita?” ciptakan identitas usaha berdasarkan hasil
akhir yang kita tetapkan daripada berdasarkan kondisi kita saat ini. Tidak
jarang kita menetapkan tujuan yang tinggi. Akan tetapi, tidak jarang menemui
kesulitan memahami cara mencapainya.
f.
Jauhkan pikiran-pikiran sempit, seperti takut
ditolak, penghargaan diri(self esteem) yang rendah, dan kurang focus sebab
hal-hal tersebut akan membesar ketika bekerja sendiri tanpa seorang atasan yang
mengawasi.
g.
Kembangkan pikiran yang memberdayakan dalam diri
kita. Kita dapat menjauhkan diri dari pikiran-pikiran sempit. Akan tetapi,
apabila tidak menggantikannya dengan pikiran yang memberdayakan, kita akan
kembali ke pikiran lama.
h.
Ciptakan sumber penghasilan yang beragam. Jangan
menyimpan sumber daya kita dalam satu usaha, don’t keep all their eggs in one
basket. Jika kita seorang pelatih, pertimbangkan untuk membuat buku kerja dan
produk yang berkaitan dengan penghasilan kita.
i.
Mintalah bantuan dan nasihat dari mentor dan
pelatih. Jika kita ingin membuka bisnis fotocopi, bertanyalah dahulu
seluk-beluk bisnis itu pada orang yang telah lama malang melintang dan berhasil
dalam binis tersebut.
2)
Kunci
Sukses Berwirausaha Menurut Robert Warlow
Menurut Robert Warlow(1998), dalam
small business success, kiat bisnis yang paling utama adalah loyalitas
pelanggan. Hal yang haru dicapai bukan hanya pelanggan yang harus merasa puas,
melainkan pelanggan yang loyal.
Ada beberapa strategi untuk mengubah
pelanggan yang puas menjadi pelanggan yang loyal, yaitu sebagai berikut:
a.
Biarkan mereka memutuskan cara berbisnis
dengannya. Jika barang atau jasa yang diberikan dapat ditawarkan dengan
berbagai pilihan, biarkan pelanggan kita menilihnya, baik ketemu secara
langsung, melalui telpon, sms, website maupun secara online.
b.
Bangunlah sebuah hubungan dengan pelanggan.
Pahamilah dengan siapa kita berurusan dan apa yang mereka butuhkan, selalu
memperlakukan pelanggan laksana teman yang sangat berharga.
c.
Jika pelanggan mempunyai masalah dalam
menggunakan produk yang kita jual, selesaikan secepatnya. Berkomunikasilah
dengan mereka. Usahakan mereke mengetahui cara kita akan menangani masalah dan
menghubungi mereka lagi.
d.
Selalu berusaha bertindak professional, baik pada
awal maupun akhir hubungan dengan pelanggan.
e.
Jika hubungan dengan pelanggan kurang baik,
lakukan apapun untuk mempertahankannya.
f.
Walaupun mempunyai pendapat yang berbeda,
bekerja keraslah untuk tetap jujur dan positif. Pelanggan mengerti bahwa kita
salah, mereka paham bahwa kita lupa, sibuk, serta mungkin juga produk dan
layanan kita kurang sempurna.
g.
Ciptakan layanan yang loyal. Kita tidak mungkin
menciptakan pelanggan yang loyal jika karyawan kita tidak loyal atas
pekerjaannya. Pelanggan akan membeli produk kita jika mereka melihat wajah yang
ramah.
h.
Temukan keluhan. Umumnya pelanggan harus
didorong untuk menyampaikan keluhannya. Banyak pelanggan yang tetap diam atas
pelayanan yang jelek yang kita berikan, namun jika menemukan yang lebih baik,
mereka akan meninggalkan kita.
i.
Perlihatkan adanya minat. Perlihatkan pada
pelanggan bahwa kita tertarik pada pandangan mereka. Lakukan survey berkala
untuk mengungkapkan respons mereka atas layanan yang kita berikan. Setelah itu
lakukan tindakan perbaikan atas apa yang ditemukan.
j.
Perlihatkan bahwa kita melakukan bisnis dengan
baik. Pelanggan menyukai wirausaha yang dapat melayani permintaan yang sulit
sekalipun. Latihlah karyawan untuk mengatakan,”maaf, tapi ….” Atau “ini
kebijakan perusahaan”.
k.
Peliharalah pelanggan potensial kita. Mungkin
keuntungan yang kita peroleh berasal dari 20% pelanggan. Temukan orang yang 20%
dan pertahankanlah mereka.
3)
Kunci
Sukses Berwirausaha Menurut Jan B. King
Jan B. King (1996) menawarkan
sejumlah factor kunci sukses bagi wirausahawan yang beberapa diantaranya
adalah:
a.
Kita hanya menjual sebuah produk atau jasa
apabila menguntungkan.
b.
Terus kurangi biaya operasional;
c.
Kembangkan produk barang atau jasa baru sambil
mempertahankan kualitas produk yang ada;
d.
Ciptakan dan pelihara tingkat kepuasan konsumen
pada tingkat paling tinggi.
4)
Kunci
Sukses Berwirausaha Menurut Prijaksono
Prijaksono (1998) dalam tulisannya
menyatakan bahwa untuk sukse berwirausaha, kita harus memiliki keberanian untuk
mengambil langkah pertama dan senantiasa focus pada impian kita. Ada sepuluh
kebiasaan yang perlu dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:
a.
Temukan tujuan hidup dan bermimpilah sepanjang
waktu.
b.
Jangan berhenti berinovasi;
c.
Belajar sepanjang hayat;
d.
Akumulasikan asset;
e.
Gunakan strategi yang tepat;
f.
Kembangkan tim kerja;
g.
Sistematisasikan wirausaha;
h.
Bangunlah jejaring kerja sama dan aliansi;
i.
Jadilah investor cerdas;
j.
Beramal dan mengucap syukur.
5)
Kunci
Sukses Berwirausaha Menurut Liraz
Liraz (2001) menyebutkan emapat
langkah mencapai sukses, yaitu perencanaan yang tepat, persiapan yang matang,
pelaksanaan yang baik, dan tidak mudah untuk menyerah. Ia menyebutkan falsafah
untuk menggapai sukses menjadi tips berikut:
a.
Ikutilah perkembangan zaman. Bergabunglah dalam
organisasi yang berkaitan dengan bisnis.
b.
Buat rencana keuangan. Catat semua pemasukan dan
pengeluaran setiap hari. Buat jangka panjang dan jangka pendek.
c.
Perkirakan jika aliran uang tunai kita bias
memperkirakan aliran uang tunai untuk tiga bulan kedepan.
d.
Bentuk dewan penasihat atau cari tenaga ahli
untuk memberikan ide, saran, atau kritik terhadap kita dan produk yang akan
kita tawarkan.
e.
Jaga keseimbangan antara kerja, santai, dan
keluarga. Tidak perlu terburu-buru karena hasilnya tidak akan maksimal.
f.
Kembangkan jaringan (networking). Tidak ada
salahnya berkenalan dan bergaul dengan orang-orang yang berhubungan atau biasa
mendukung bisnis kita.
g.
Disiplin/motivasi. Aspek terberat dalam usaha
adalah disiplin untuk bekerja secara teratur.
h.
Selalu waspada dan siap. Rajin melakukan
evaluasi pasar, produk, dan system pemasaran.
i.
Cintai pekerjaan. Ciptakan rasa memiliki pada
pekerjaan dan produk yang dihasilkan.
j.
Jangan mudah menyerah. Jika ingin cepat
berhasil, segeralah bangkit dan belajar dari kegagalan.
6)
Kunci
Sukses Berwirausaha Menurut Roworth
Roworth (2003) menyebutkan tujuh
kunci un tuk mebuka kesuksesan dalam berwirausaha, yaitu sebgai berikut:
a.
Memikul tanggung jawab karena kesuksesan tidak
datang dengan sendirinya. Orang sukses menikmati keberhasilan, tetapi juga
memikul kegagalan.
b.
Mengetahui tujuan. Tanpa tujuan yang jelas,
wirausahawan sering menemukan usaha yang digelutinya tidak menyenangkan.
c.
Sosialisaikan wirausaha kita kepada orang lain.
Orang harus mengetahui keunikan produk atau layanan kita.
d.
Jika kita melakukan usaha dengan sebaik-baiknya,
para pelanggan akan kembali kepada kita bersama teman-temannya.
e.
Latihlah orang agar mampu bekerja dengan lebih
baik dari kita. Perlu membagi beban kerja dengan memperkerjakan orang lain.
f.
Peliharalah kinerja kita. Banyak pemilik usaha yang
khawatir tidak mampu menyelesaikan pekerjaan yang harus dilakukan, tetapi
mereka tidak mengukur hasilnya.
g.
Rayakan kemenangan kita. Regenerasi sumber daya
fisik dan emosi kita akan tiba.
C.
Kiat
Pengusaha Sukses
Sebelum
belajar untuk menjadi pengusaha sukses, perlu diketahui bahwa cara cepat
menjadi pengusaha sukses belum tentu dapat diterapkan oleh semua orang, tatapi
sukses secara perlahan-lahan, dapat ditempuh ketika wirausahawan memiliki
keinginan yang kuat. Berikut ini adalah berbagai inspirasi untuk emnjadi
pengusaha sukses:
1.
Awalilah
Dengan Impian Dan Imajinasi
Sebelum manusia dapat mendarat
dibulan, tidak pernah ada yang dapat berpikir bahwa hal itu sebuah kenyataan.
Ide mendarat dibulan pada awlnya adalah mimpi indah yang tidak akan pernah
terwujud. Akan tetapi, impian dan imajinasi itu akhirnya berubah menjadi
kenyataan ketika seseorang telah membuktikannya dengan pendaratan manusia
pertama kali kebulan. Hal yang perlu diingat adalah sebuah keberhasilan itu
bermula dari impian dan keyakinan yang didorong oleh kerja keras untuk
mewujudkannya. Jika mempunyai impian untuk menjadi seorang pengusaha sukses dan
mempunyai niat untuk mewujudkannya, bangunlah dan mimpilah. Bekerja keraslah
untuk segera mengubah mimpi itu menjadi kenyataan. Hanya seorang pemimpi yang
mampu menciptkan dan membuat terobosan dalam produk, jasa, ataupun ide yang
sukses. Tidak ada kata tidak bias atau tidak mampu.
2.
Semangat
dan Kegigihan
Antusiasme, semangat, dan kegigihan
merupakan modal utama dalam memulai sebuah perjuangan baru untuk mencapai
keberhasilan. Sifat tidak bersemangat dan bermalasan, akan mendatangkan
kegagalan. Carilah motivasi usaha itu dengan mempelajari perjuangan pengusaha
yang sukses.
3.
Mempunyai
Pengetahuan Dasar-Dasar Bisnis
Tanpa pengetahuan tentang dasar-dasar
bisnis, usaha yang dilakukanseperi kelinci percobaan. Kemungkina besar hanya
akan banyak mengalami kegagalan. Tidak ada kesuksesan tanpa sebuah pengetahuan.
Hal yang terbaik adalah belajar sambil bekerja. Bekerja dengan orang lain
dahulu sebelum menjadi pembisnis sangat membantu dalam menyerap ilmu dan
pengalaman untuk siap sukses.
4.
Berani
Mengambil Resiko
Setiap usaha yang diusahakan tentu
akan ada resikonya. Semakin besar hasil yang ingin dicapai, risiko yang akan
dialami apabilamengalami kegagalan juga besar. Oorang yang berani mengambil
risiko adalah calon yang sukses. Jangan takut akan kegagalan, tetapi jadikanlah
kegagalan itu sebgai batu loncatan menuju kesuksesan.
5.
Kerja
Keras
Hanya dengan bekerja keras, sebuah
usaha akan mengalami kemajuan dan kesuksesan. Berdustalah orang yang mengatakan
jika ia meraih keberhasilan gemilang hanya dengan duduk beberapa saat ditempat
kerja seperti yang sering dikatakan pengiklanan diinternet. Sebenrnya, awal
mereka merintis usahanya adalah kerja keras tanpa mengenal putus asa dan banyak
berkorban waktu dengan tenaga.
6.
Belajar
dari Pengalaman Orang Lain
Pepatah mengatakan, “pengalaman
adalah guru yang terbaik.” Seorang calon pengusaha yang sukses bersedia
mengambil pengalaman orang lain dan dari dirinya. Apapun pengalaman seorang,
baik kesuksesan maupun kegagalan harus dijadikan pelajaran yang berharga
sebagai panduan dalam memulai usaha atau mengembangkan usahanya.
7.
Bersedia
Menerima Kritikan dan Nasihat dari Orang Lain
Sebagian besar orang menganggap
kritikan yang ditujukan kepadanya sebagai penghambat bagi kelangsungan
usahanya. Orang yang berfikir normal akan menjadikan kritikan atau nasihat dari
orang lain sebagai gunanya ynag membimbing kearah kesuksesan. Menerima kritikan
berani menyadari bahwa kita punya kekurangan. Dengan mengetahui kekurangan yang
ada,kita dapat mengurangi kekurangan itu. Berterimakasihlah kepada orang yang
mau menegur dan mengkritik kita.
8.
Menjalin
Kerja Sama Dengan Orang Lain
Betapapun pandainya seseorang.
Apabila ia bekerja sendiri perjuangannya hanya akan sia-sia. Tidak ada seorang
pun yang mampu kerja sendiri. Kerja sama rekan, teman, mitra kerja, dank kliean
sangat penting bagi perkembangan suatu bisnis. Merekalah akan memberi masukan,
saran dan kritik, serta membantu pada saat sulit seorang pembisnis harus mampu
menjalin kerja sama dan bergaul untuk menjalin relasi bisnis dengan
seluas-luasnya.
9.
Berani
Menghadapi Kenyataan
Jangan menggap para pembisnis yang
telah mapan dan maju tidak pernah mengalami kegagalan, bahkan, mereka pun suatu
waktu pernah mengalaminya. Janya , mereka tidak pernah putus asa dan terus
berusaha sampai sukses. Orang yang takut gagal adalah pengecut, yang tidak
berani melalkukan apapun dan kerjanya hanya mengkhayal.
10.
Tidak
Suka Menunda
Seperti kata pepatah. Time is money!
Jangan menunda-nunda suatu pekerjaan. Lakukanlah saat ini, selagi ada
kesempatan. Menunda suatu pekerjaan, berarti kerugian yang akan mendatangkan
penyesalan.
D.
Kiat-Kiat
Sukses Berbisnis Bagi Pemula
o
Batasan Menjadi
Pengusaha Sukses
Cara atau kiat-kiat bisnis pemula
yang akan mengantarkan para pembisnis muda meraih kesuksesan dalam dalam
menjalankan usaha bisnis adalah sebagai berikut:
a.
Mantapkan dan bangunlah niatyang kukuh untuk
menjadi seorang pembisnis.
b.
Sebelum memulai sesuatu, pastikan bahwa niat
anda telah sempurna. Niat dan kemauan yang sungguh-sungguh bukan perkara
pekerjaan yang akan dituai keberhasilannyadalam hitungan. Hal-hal yang paling
penting sebagai pembisnis adalah mengupayakan hal-hal terbaik diperusahaan
serta menyakini bahwa suatu hari anda akan menjadi orang-orang yang sukses.
o
Memulai
Usaha Bisnis Dengan Modal Kecil
Para pemula umumnya belum pangalaman.
Maka mulailah dengan model bisnis dengan skala kecil. Baik dari segi
pengelolaan maupun dana atau modal. Binis dn modal kecil lebih mudah dikelola
oleh para pemula sebagai proses pembelajaran. Banyak usaha kecil dan modal
kecil yang bias ditekuni oleh seorang pembisnis pemula, diantaranya adalah
julan pulsa, jasa kecil-kecilan, jual makanan ringan, dan sebagainya. Usaha
sperti ini umumnya hanya membutuhkan modal kecil, sehingga anda diharapkan
mampu mencari modal secara mandiri. Disamping itu, usaha dan modal kecil juga
tidak akan membuat para pelakunya sebagai pemula merasa trauma karna skala dan
modal yang dibutuhkan tidak begitu berefek terhadap kehidupan pelaku.
o
Memulai
Bisnis Dengan Orang Lain
Berbisnis dengan orang lain bias
memiliki dua arti, pertama menjalinkan usaha patungan bersama rekan kerja dapat
dipercaya. Selanjutnya pengelolaan modal ditanggung oleh kedua belah pihak.
Dengan bersama orang lain, semakin banyak ide, modal, tenaga dalam mengerjakan
usaha bisnis, berbeda jika anda harus mngerjakannya sendiri.
Berbinis dengan orang lainjuga dapat
dilakukan dengan cara mempelajari system bisnis yang dikelola oleh orang lain,
bias dari majikan, kawan-kawan kerja dan sebagainya. Lamanya interkasi ditempat
kerja juga dapat menjadi modal untuk anda yang mengembangkan jenis uasaha
tersebut.
o
Membangun
Motivasi Bisnis Yang Baik Dan Benar
Motivasi didapatkan melalui berbagai
pelatihan, komunitas wirausaha, ataupun kisah-kisah para pengusaha sukses yang
dapat dibaca dari buku-buku atau mendengar langsung cerita dari para pengusaha
terkenal. Motivasi sangat dibutuhkan saat seseorang berada pada masa-masa sulit
menjalankan usaha bisnis, misalnya sedang mengalami kekurangan modal. Dengan
motivasi, seorang dapat bangkit dan bertahan dalam menjalankan usaha.
Materi ini merupakan ringkasan yang diperoleh dari Buku
Kewirausahaan; Teori dan Praktek
0 komentar:
Post a Comment