By; Admin
Halo gan, gmana kabarnya hari
ini? Semoga sehat selalu n senantiasa dalam lindungan tuhan ya…
langsung aja gan, dalam kesempatan ini saya akan mensharing beberapa cara sukses memenangkan wawancara ketika diterima wawancara kerja.
Sebenarnya materi seperti ini
banyak ditemukan di toko buku terdekat maupun dari searching mbah goggle. o iya
artikel ini bukan copas dari blog sebelah yah, soalnya artikel ini ane dapet
dari hasil baca-baca panduan lengkap psikotes job interview loh..
Daripada kebanyakan ngemeng (red;
ngomong) mendingan langsung pantengin alias baca aja artikel di bawah ini
yukk!!!. Hehehe
Banyak pelamar kerja yang gagal
dalam wawancara kerja dan bahkan tidak diterima sebagai karyawan, alasannya sih
sangat sederhana aja yaitu tidak mengetahui cara berfikir seorang pewancara. Hal-hal
seperti inilah yang sering diabaikan oleh pelamar, padahal sebelumnya jika
seorang pelamar sudah mengetahui/memahami cara berfikir pewawancara, bisa
dibilang eorang pelamar itu berhasil memenangkan separoh dari pertarungan.
Sebelum lebih lanjut membahas
tema kita, sebaiknya agan-agan perhatikan dulu salah satu contoh lowongan pekerjaan
dibawah ini.
DIBUTUHKAN
SEGERA
|
SMA/D3 PETERNAKAN/KEDOTERAN HEWAN, DENGAN SYARAT;
1.
Bersedia ditempatkan di Farm (peternakan sapi)
2.
Jujur, ulet, cekatan, bertanggung jawab, dan pekerja
keras
3.
Bersedia ditempatkan diluar kota
4.
Berpengalaman minimal 2 tahun
5.
Nilai rata-rata SMA min 7,5; D3 IPK min 3,0
Kirim lamaaran segera ke;
BUKIT INSAN JAYA BLOK K/30
PONDOK KELAPA
Jakarta Timur 13760
|
Sebenarnya dari contoh lowongan
di atas terbukti bahwa selain syarat utama bagi para pelamar adalah pendidikan
dan pengalaman, masih ada beberapa syarat tambahan yang bisa dibilang tidak
kalah pentingnya, yaitu jujur, ulet, cekatan, bertanggung jawab, dan pekerja
keras. Sebenarnya dalam wawancara syarat-syarat inilah yang menjadi pokok
perhatian pewancara, apakah seorang pelamar itu memenuhi kondisi yang diisyaratkan
atau sebaliknya pula. Dalam wawancara kerja bukanlah latar belakang pendidikan
dan seberapa banyak pengalaman yang dinilai, namun yang menjadi penilaian
penting adalah kepribadian dan karakter
seorang pelamar itu sendiri. untuk mengetahui apa sebenarnya yang didinginkan
oleh seorang pewawancara kepada seorang pelamar kerja, berikut ini akan
dijelaskan beberapa rahasia sukses untuk memenangkan pertarungan itu (maksudnya
rahasia yang harus diperhatikan agar anda/pelamar kerja berhasil memenangkan wawancara
kerja);
Kemauan,
Seringkali seorang pewawancara
mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang aneh kepada seorang pelamar, bahkan
pertanyaan itu bisa menyimpang dari apa yang anda/pelamar inginkan. Pertanyaan tersebut
misalnya; apakah anda besedia membelikan
saya sebungkus rokok? Atau maukah
anda membersihkan kaca jendela/meja ruangan ini?, maukah anda menggantikan saya
hari ini untuk menjadi seorang direktur?.
Mungkin dalam benak agan-agan pasti mengira ini sebuah pertanyaan
yang geli dan menjebakkan, kemungkinan juga agan-agan pasti berfikir apa sih
yang sebenarnya yang diinginkan oleh si pewanwancara ini, kalau dipikir ulang
pertanyaan tersebut jauh dari materi yang anda inginkan pada lowongan yang
tertera diatas.
Santai agan-agan, jika
pertanyaannya seperti itu cobalah agan-agan menjawabnya dengan kata berikut; saya siap melaksanakan tugas apapun yang
dibebankan dipundak saya dengan penuh tanggung jawab. Jika menjawab
demikian kemungkinan terbesar seorang pewanwancara akan merasa puas dengan
jawaban agan/pelamar kerja. Asal agan tau aja, sebenarnya yang ingin diketahui
oleh seorang pewawancara bukan mau tidaknya anda melakukan pekerjaan rendahan
semacam yang ditanyakan itu, tetapi pertanyaan tersebut bertujuan untuk
mengetahui kesungguhan agan/pelamar kerja menerima dan melakukan setiap tugas
apapun untuk membantu tim agar berkesinambungan dan lebih berhasil.
Kemampuan dan Kesesuaian.
Jika anda diberikan suatu pekerjaan, apakah anda sanggup menyelesaikan
pekerjaan tersebut tepat pada waktunya? Pernyataan seperti ini; Saya bisa menyelesaikan pekerjaan ini atau
beri saya kesempatan dan saya akan membuktikannya kepada anda” jawaban
semacam ini bukanlah jawaban yang sangat memuaskan bagi seorang pewawancara.
Usahakan dalam hal ini
agan/pelamar kerja hendaknya menunjukkan kemampuan yang dimiliki, dan usahakan
secepat mungkin anda beradaptasi dengan dunia kerja yang telah diberikan.
Kemampuan mengikuti manajemen dan bekerja dalam tim.
Umumnya seorang atasan tidak mau
bersusah payah memikirkan pekerja atau karyawan yang tidak memiliki kemampuan
mengikuti manajemen. Kemampuan mengikuti manajemen diartikan sebagai:
- Sebagai kemampuan bekerja seorang diri dan dengan tim.
- Kemauan untuk bekerjasama dengan orang lain tanpa harus saling membeda-bedakan.
- Kesiapan dan kesediaan dalam menerima kritik dan arahan.
- Kemampuan untuk menentukan langkah yang tepat dalam situasi krisis
Yang perlu diingat oleh agan atau
pelamar kerja ketika sewaktu-waktu diterima menjadi karyawan pada perusahaan
tersebut hendaklah agan selalu bersikap toleran terhadap pandangan atau asumsi
dan keyakinan orang lain.
Bersikaplah profesional
Perilaku profesional sangatlah
penting karena selalu menyangkut perkembangan anda sebagai hasil pengalaman
yang dilalui.
Pemecahan Masalah
Umumnya manusia selalu memilki
masalah dan maslah tersebut selalu dipecahkan dengan sendirinya. Dengan masalah
juga manusia akan semakin berkualitas dan semakin pintar dalam memahami
lingkungannya. Begitupula agan/pelamar kerja agar senantiasa selalu
bertransformasi menjadi orang yang handal dalam menghadapi maslah.
Dengan anda memahami apa yang
perusahaan pada diri seorang pelamar, dengan sendirinya anda akan mengetahui
secara lebih baik tindakan apa yang mesti ada tawarkan sebagai pemecahan
masalah.
Sumber;
Sunartyo, Nano. 2012. Panduan Lengkap Psikotes Job Interview. Jogjakarta;
DIVA press
0 komentar:
Post a Comment