By Admin
SEJARAH SINGKAT DETOS
Depok Town Square (Detos)
merupakan pusat perbelanjaan yang ada di kota Depok.Detos
sendiri terletak dibagian selatan ibukota Jakarta dan berbatasan dengan kota
Bogor, Jawa Barat. Pusat perbelanjaan dengan luas bangunan 160.000 m2 ini menyediakan kebutuhan sehari-hari masyarakat mulai dari pusat jajanan (foodcourt
),Dept. Store ternama, hiburan, toko
buku,sandang hingga kebutuhan sehari-hari masyarakat lainnya yang dapat
dikunjungi mulai daripukul 10.00 – 22.00 WIB. Semua kebutuhan masyarakat
tersebut disediakan oleh Detos dalam empat lantai yait lower floor, ground floor, upper floor, first floor dan
second floor yang memiliki total
2.300 unit toko.
Dapat dikatakan bahwa Detos
termasuk pusat perbelanjaan yang ramai dikunjungi oleh masyarakat karena pusat
perbelanjaan ini dikelilingi oleh beberapa Universitas ternama di kota Depok,
seperti Universitas Indonesia, Universitas Gunadarma, Universitas Pancasila dan
beberapa perguruan tinggi lainnya. Dengan banyaknya perguruan tinggi tersebut
yang berdiri dikota Depok, sangat berpengaruh keberadaan Detos ini karena akan
semakin banyak pengunjung yang datang. Selain
itu, lokasi Detos yang berseberangan dengan mall lain yaitu mall MargoCity,
membuat Detos harus mencapai target maksimal dalam hal berbisnis dengan melakukan
persaingan yang sehat.Untuk mencapai
kepuasan masyarakat, Detos juga menyediakan fasilitas yang lengkapseperti
Wifi Hotspot .Wifi Hotspot merupakan sistem networking bebas wireless
yang tersedia dilantai second
floor dan semua orang dapat mengakses Wifi Hotspot ini baik dengan menggunakan
notebook , PDA maupun handphone tertentu. Selain menyediakan fasilitasWifi Hotspot , Detos juga berusaha mencapai kepuasan masyarakat dengan memberikan
beberapa acara hiburan atau kompetisi dengan tujuan untuk menjalin
komunikasi dengan masyarakat. Depok Town
Square diresmikan pertama kali pada bulan November tahun 2005. Detos terdiri
dari 2080 (dua ribu delapan puluh) unit kios. Kios-kios yang ada tidak
dikontrakkan seperti supermarket lainnya (contohnya ITC Depok), namun
dijual. Karena setiap kios yang ada dijual,
tidak dikontrakkan, maka pembeli kebanyakan berasal dari pihak investor.
Investor-investor ini membeli banyak kios (pihak manajemen mengatakan
biasanya sekitar 10-15 kios per investor), untuk kemudian disewakan kepada
para pebisnis yang ingin melangsungkan bisnisnyadi Detos.
Proses pembangunan pusat perbelanjaan yang terletak di
jantung kota depok ini telah mampu menjual toko mencapai 85%. Harga toko mulai
dari 96 jutaan dengan status hak milik. Ini merupakan daya tarik tersendiri
karena nilai investasinya yang akan terus bertambah sejalan dengan perkembangan
Mall.
Dari segi penjualan, detos memperlihatkan grafik yang
meningkat hingga saat ini, kata Product manager PT Lippo Karawaci Tbk., Dedi
Lumintang. Jumlah pengunjungnya pun diperkirakan lebih dari 1 juta
perbulan.
KEGIATAN SOSIAL
DETOS
Depok Town Square (Detos) telah melakukan banyak
kegiatan untuk masyarakat sekitar.Ada
beberapa kegiatan yang dilakukan secara rutin yang dilakukan pada momen-momen tertentu. Misalnya, setiap bulan Ramadhan, pihak
manajemen Detos sering melaksanakan bukapuasa bersama anak-anak yatim dari
berbagai panti asuhan. Momen lainnya adalah saat Paskah dan Natal, pihak
manajemen Detos melaksanakan acara berbagi kasih, yang juga
mendatangkananak-anak yatim yang diasuh di berbagai panti asuhan. Ketiga
kegiatan ini telah dilakukan secararutin setiap tahunnya.
Hasil Wawancara
Beberapa
kios didetos
Cornar Shoes
Merupakan salah satu toko sepatu yang ada di detos,
jenis-jenis barangnya kebanyakan masih yang berrupa produk dalam negeri. Cornar
shoes ini menjual sepatu dan sandal wanita ada beberapa untuk laki-laki. Kios
ini cukup ramai. Menurut pengakuan penjualnya,dalam per harinya mereka bisa
mendapatkan pemasukan sebesar 1.000.000.
GB
Collection
Merupakan salah satu kios yang menjual bermacam-macam tas
baik dari produkdalam negeri maupun luar negeri. Barang yang diperjual belikan
harganya sesuai untuk orang – orang kalangan menengah kebawah. GB Collection
menyediakan discount jika pembelian secara grosir. Di kios tas ini harga
berkisar dari 50.000 – 400.000, harga yang funtastis itu tentu membuat para
pembeli memburu model-model tas yang diinginkannya.
D’Cent
Kios ini merupakan salah satu kios yang menjual
berbagai baju dan beberapa jenis jaket. Harga yang dipatok kios ini berkisar
antara 50.000-100.000 . Menurut pemiliknya,d’cent tidak begitu ramai. Pendapan
perharinya berkisar 500.000.
Padagang di
sekitar detos
Informan T adalah seorang ibu-ibu yang telah lama
tinggal di dekat detos, tepatnya dibelakang detos, dari detos belom ada hingga
sekarang. Beliau berprofesi sebagai penjual ketoprak. Beliau mengatakan, dampak
positif dengan berdirinya detos adalah keuntungan yang diperolehnya lumayan
bisa untuk menghidupi keluarganya.Dampak negatifnya seperti polusi dan suara –suara bising dari
pusat perbelanjaan itu.
Beberapa
konsumen pengunjung detos
Salah satu mahasiswi Universitas Tama Jagakarsa, menurutnya harga-harga di detos masih terjangkau
buat kantong mahasiswa. Para penjualnya ramah-ramah sehingga enak untuk
bertransaksi dalam tawar-menawar harga yang dikehendaki.
0 komentar:
Post a Comment